LEBAK, BINGKAIKOTA.COM – Guna mengamankan aset aset sekolah SDN 2 Parungsari bukan saja hanya dilakukan oleh pihak sekolah semata tetap peran serta pengurus komite selaku mitra sekolah dan para orang tua siswa punya kewajiban juga untuk memajukan serta mengamankan sekolah tersebut ini adalah sudah menjadi tanggung jawab kita bersama tetapi seringnya terjadi pencurian disekolah SDN 2 parungsari kp parungrasa desa Parungsari kecamatan Wanasalam Lebak Banten karna sekolah tersebut tidak mempunyai pagar sehingga sangat mudah bagi para pencuri untuk mesuk kesekolah.
hal ini disampaikan langsung oleh ,,Duri bersama pengurus komite lainnya mengatakan bahwa SDN 2 Parungsari ini adalah milik Pemerintah Kabupaten Lebak Propinsi Banten sehingga bagaimana kedepanya kalau sekolah selalu kehilangan bahkan kejadian ini pernah kami laporkan ke korwil sampai saat ini belum ada tindakan apa apa bahkan dari kunsultan pun sudah mendatangi pihak sekolah tetapi mana cuman hanya melihat sedangkan untuk sekolah lain sudah dipagar semua, dan saya berharap kepada UPTD Satuan Pendidikan jangan hanya sebatas kordinasi dengan pihak sekolah tetapi harus mengambil langkah cepat untuk sama sama agar sekolah tidak lagi kemasukan para pencuri.
perlu kita pahami bersama bukan saja hanya melihat sekolah SDN 2 Parungsari ini terpencil dari lokasi tetapi pemerataan pembangunan untuk pembuatan pagar agar terhindar dari pencuri itu tanggung jawab kita bersama bahkan kami dari jajaran komite bersama yang lain sudah mempunyai inisiatip sebelum ada pekerjaan untuk pemagaran dari dinas akan terus berusaha jangan sampai aset aset sekolah dicuri sehingga membuat pagar sekolah alakadarnya yang terbuat dari bambu semua ini demi tanggung jawab kita bersama.tetapi kekuatan pagar bambu tidak kuat dan ceper keropos
betapa prihatinya dengan sekolah SDN 2 Parungsari ini sekolah yang begitu bagus dan sudah enam kali dimasukin pencuri karna sekolah tersebut tidak mempunyai pagar yang terbuat dari besi tetapi apa bila semua ini tidak ada tanggapan sama sekali dari pihak korwil maupun Dinas pendidikan maka kami dari pengurus komite akan mengambil langkah dan meminta kepada korwil selaku kordinator wilayah untuk sama sama saling memahami seringnya kejadian ini.
ditempat terpisah ,Suyono korwil Wanasalam saat dikopirmasi melalui selulernya mengatakan bahwa kejadian ini sangat prihatin dan sudah kordinasi dengan pihak kepseknya terkait sekolah yang tidak memiliki pagar tersebut semua ini akan kita jadikan bahan catatan buat kami sampaikan kepada Dinas pendidikan mudah mudahan kedepan apa yang kita harapkan untuk pemagaran disekolah SDN 2 Parungsari secepetnya mendapatkan respon.(darjo)
Tidak ada komentar