Adanya dugaan korupsi terkait pembangunan RSUD, Ormas Badak Banten akan lakukan aksi di kantor Dinkes

waktu baca 2 menit
Selasa, 24 Jan 2023 15:58 0 133 Andrians

LEBAK, BINGKAIKOTA.COM – Badak banten akan gelar aksi demo di dinkes propinsi banten dalam hal ini badak banten menduga ada keterlibatan banyak pihak sehingga proses pembangunan RSUD  Cilograng yang penuh masalah diam dan tidak ada tindakan apapun dari pihak Dinkes Provinsi Banten.

banner 1024x168

hal ini disampaikan oleh, Ali Sujana ,Sekjen Badak Banten mengatakan bahwa dengan adanya dugaan korupsi Pembangunan RSUD maka dari itu kami unsur  ormas Badak Banten tidak pernah akan berhenti untuk mengambil sikap dan meminta,kepada seluruh elemen pemerintah yang mempunyai tugas dan fungsi pengawasan auditor untuk lebih meningkatkan pengawasan pembangunan yang di lakukan para pihak pelaksana kegiatan tersebut. tegas nya

Adapun dugaan kerugian pemerintah atau negara terkait pembangunan (RSUD) Cilograng yang terletak di desa cijengkol kecamatan cilograng KabupatenLebak peropinsi Banten adanya  dari satuan rendah yang di berikan Maincon( PP urban) kepada vendor,serta pemakaian matrial kualitas rendah,serta pengurangan dugaan pengurangan volume pekerjaan,dan pembayaran yang di cicil tidak tepat waktu.

Maka dari ituh hasil investigasi Tiem yang di lapangan kami mensinyalir kerugian pemerintah propinsi banten dalam pelaksanaan pembangunan RSUD Cilograng dengan di temukanya rencana anggaran biaya( RAB) yang minim  di berikan maincon kepada para vendor.

banner 1024x168

dan saya berharap kepada inspektorat dan kejati Banten harus segera menyikapi persoalan ini sehingga kedepan  beberpa persoalan terkait proses pembangunan RSUD Cilograng yang diduga ada tindakan yang merugikan negara dengan ditemukannya beberapa struktur dasar pekerjaan/bangunan yang tidak sesuai RAB. Dan juga penggunaan material kualitas rendah  walaupun ber SNI.

Lanjut, Ali ini jelas adanya dugaan tindak pidana korupsi, sehingga akan kami lanjutkan  laporkan ke inspektorat Banten dan Kejati Banten ,sehingga  pekerjaan RSUD   adanya dugaan  kongkalingkong antara pengawas PT. Fajar Konsultan dengan Pelaksana pembanguan RSUD Cilograng yang dikerjakan oleh PP URBAN, dan juga adanya indikasi markup terkait harga satuan yang dilakukan oleh pihak terkait sehingga harga satuan yang diberikan terhadap vendor/pemborong dibawah harga standar,  tentunya ketika harga satuan tersebut rendah, maka vendor terpaksa menggunakan material yang berkualitasa rendah dan murah untuk mengejar keuntungan. dalam hal ini cukup jelas pemerintah akan dirugikan dengan perbuatan curang tersebut. Jelas  hal ini terjadi kelalaian pengawasan yang dilakukan oleh pihak dinas kesehatan Provinsi Banten(KPA) dan selaku (PPK), di pembanguna RSUD Cliograng.dan apa bila hal ini tidak ditanggapi maka kami ormas Badak Banten akan terus melakukan aksi. (DRJ)

Tidak ada komentar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

LAINNYA